Selasa, 18 Juni 2019

Warna - Warni Kelas Kubis


Sepertinya baru kemarin masuk ke jenjang Taman Kanak-Kanak, tetapi tidak terasa sudah satu tahun belajar di TK A. Pada awalnya yang belum saling mengenal dengan teman sekelasnya, tetapi sekarang sudah bisa menemukan teman-teman yang akrab dan sering diceritakan saat di rumah. Di kelas kubis, banyak cerita dan pengalaman yang menarik saat belajar bersama Bunda Santi dan teman-teman lainnya. Dengan sistem pembelajaran yang berpindah ke beberapa kelas dengan materi yang berbeda-beda serta guru yang berbeda, membuat anak-anak menjadi lebih mudah beradaptasi dengan banyak teman dan belajar dengan pembelajaran yang kreatif. Sangat beruntung bisa bergabung dengan kelompok kelas Kubis dengan bunda yang sabar, penuh perhatian, dan tentunya sayang dengan anak-anak. Meskipun kadang bilang bunda galak, hehe, tetapi maksudnya anak-anak mungkin tegas dan disiplin sehingga membuat anak-anak menjadi anak yang mandiri dan tertib dalam segala hal. Namun, meskipun demikian anak-anak lebih merasa nyaman dan senang saat dibimbing oleh bundanya di kelas dan merasa bunda nya di kelas kubis paling menyenangkan sehingga membuat anak menjadi semangat saat belajar dan berangkat sekolah, apalagi senang kalau seminggu di kelas kubis saat mengisi waktu mid semester dan akhir semester. Kemandirian dan disiplin di kelas terbawa saat berada di rumah, anak-anak menjadi terbiasa makan sendiri, menyuci peralatan makannya sendiri, bahkan merapikan tempat tidurnya sendiri. 

Hari pertama di kelas kubis

Anak-anak sudah tidak rewel saat tidak ditunggu orang tuanya

Di kelas kubis, anak-anak mendapatkan banyak hal, bisa menulis dengan rapi di buku tulis, berhitung, menghafal huruf, terlebih lagi belajar bertanggungjawab menyelesaikan tugasnya. Tak hanya materi pelajaran saja, anak-anak mendapatkan nilai moral dan sosialisasi dengan banyak teman. Anak-anak belajar menghadapi masalah saat bersosialisasi dengan temannya, terlebih lagi belajar saling memaafkan dan menyayangi.

Anak-anak tak hanya belajar di kelas, mereka juga merasakan pengalaman belajar di luar sekolah. Di TK A selama ini, pembelajaran luar sekolah dilaksanakan di River Walk Boja dan SeatCco Bawen seperti yang pernah saya ulas di postingan sebelumnya ya. Selama pembelajaran di luar sekolah, anak-anak tidak ditemani mama, papa atau eyangnya lho, jadi mereka ditemani oleh bunda nya di sekolah. Bunda Santi dengan sabarnya membimbing anak-anak satu kelas dan justru saat bersama bunda, anak-anak malah tidak rewel dan mandiri.

 PLS di River Walk Boja
PLS di SeatCco Bawen

Di kelas kubis, banyak hal menarik yang saya dengar dari Edgar, mulai dari teman-teman akrabnya yang suka bercerita mengenai keluarganya dan saudara-saudaranya, ada juga yang bercerita tentang pengalaman liburannya dan masih banyak lagi. Saat makan bersama pun mereka saling bertukar makanan. Mereka semakin akrab dengan adanya kegiatan bersama seperti membuat donat kentang, cracker dan cooking class lainnya.

 membuat donat kentang

membuat kue crackers

Saat di kelas ada kegiatan atau pembelajaran baru, selalu ingin dicoba di rumah, misalnya membuat makanan saat cooking class, maupun saat membuat bubble atau gelembung dari sabun. Anak-anak tentunya sangat senang saat bisa melakukan kegiatan belajar dan bermain bersama teman-teman kelas kubis.

 membuat bubble dari sabun

 makan buah bersama

kegiatan belajar di kelas


Tak hanya di kelas, mereka bisa lebih akrab dengan bermain bersama di rumah


Dalam acara pentas seni dan pelepasan TK B, anak-anak TK A juga ikut berpartisipasi menampilkan tarian. Untuk kelas kubis mendapat bagian tarian mexico karena tema nya internasional. Nah, dengan pentas tarian ini, anak-anak belajar untuk berani tampil di depan, bukan masalah jenis tarian atau penampilannya, tapi prosesnya selama latihan dan keberaniannya untuk maju di depan publik menumbuhkan rasa percaya diri anak, apalagi dengan mengenakan kostum yang sengaja dipesan untuk penampilan mereka, tentunya membuat rasa percaya diri mereka bertambah. Setelah latihan bersama bunda Santi, Edgar sering memeragakannya di rumah sambil bercerita tentang teman-temannya saat latihan dan gladi bersih. 

Anak-anak terlihat sangat senang dan antusias saat akan maju ke depan. Mereka terlihat percaya diri dan sangat senang bisa tampil di depan. Dengan kostum ala mexico, mereka maju ke depan berpasangan. Anak-anak berhasil menampilkan tarian dengan bimbingan dan kesabaran dari bunda selama latihan. Mereka sangat senang dan ceria bisa tampil bersama-sama teman sekelasnya.

Selama setahun belajar di kelas kubis, penuh cerita dan warna-warni yang dirasakan anak-anak. Anak-anak tumbuh menjadi anak yang pintar, mandiri, percaya diri, dan saling mengasihi. Nilai pendidikan akademik maupun moral yang baik ditanamkan dan semuanya berkat bimbingan Bunda Santi yang telah sabar menghadapi anak-anak dengan berbagai karakter dan sikap yang berbeda-beda tetapi bisa menjadikan mereka kompak dan akrab.


 persiapan mau tampil





 
penampilan tarian mexico kelas Kubis


Semoga keakraban mereka tak hanya di kelas saja, saat TK B maupun jenjang pendidikan berikutnya mereka tetap akrab dan berteman baik. 

Saat kita menghitung angka, 
kita teringat akan guru yang mengajar berhitung,
Saat kita menulis rangkaian kata-kata,
kita teringat akan guru yang mengajar menulis huruf,
Saat kita mendengar nasehat,
kita teringat perkataan guru yang mengajarkan kebaikan